Red Spinach (Bayam Merah)
Karakteristik Tanaman
Julukan : Bayam Merah
Rekomendasi Dataran : Dataran Rendah
Umur Panen : ± 25 - 30 HST (Hari Setelah Tanam)
Warna Daun : Merah Gelap
Warna Batang : Merah Gelap
Keunggulan : - Tanaman Vigor
- Bayam Cabut
- Rasa Agak Manis
- Produksi Tinggi
Tips Budidaya Tanaman Red Spinach
A. Penanaman
- Siapkan polybag minimal ukuran 35 x 35 cm
- Buat media tanam pembesaran dengan campuran Tanah top soil: Arang sekam : Cocopeat : Sekam mentah : Kompos / Kohe dan memakai perbandingan (1:1:1:1:1)
- Masukkan campuran media tanam ke dalam polybag
- Tebar benih Green Spinach secara tipis, kerapatannya berkisar 3-4 benih tiap 1 cm, dan tutup tipis lagi dengan media tanam
- Sebaiknya penanaman dilakukan saat sore hari, untuk menghindari stress.
- Setelah penanaman, siram biar pertumbuhannya meningkat
- Letakkan tanaman ditempat yang terkena sinar matahari penuh antara jam 7-11
B. Pemeliharaan
- Siram secara rutin 2 kali sehari menggunakan gembor yang halus percikannya
- Lakukan penyiangan atau mencabut gulma untuk menghindari perebutan unsur hara didalam tanah
- Pemupukan dapat dilakukan seminggu sekali mengunakan POC Sayur Infarm, caranya dengan melarutkan 2 pam POC Sayur Infarm dalam satu liter air
C. Pencegahan Hama
- Hama yang berpotensi menyerang Red Spinach adalah ulat perusak daun dan leaf miner yang dapat menyebabkan daun berlubang. Lakukan pencegahan menggunakan Ekstrak Neem Oil Infarm setiap seminggu sekali dengan takaran 25 ml/liter air.
D. Panen
- Tanaman Red Spinach dapat dipanen ketika sudah berumur 25-30 HST (Hari Setelah Tanam)
- Cabut tanaman dengan akarnya biar kesegarannya tahan lama
